Kamis, 17 Maret 2011

Peziarah Buta

Sedang apa kawanan gagak itu?
bergurau kecil di cabang tua
menertawai onggokan bangkai yang terbengkalai
gaun megah istana neraka untuknya
saling unjuk pamer prestasi dosa
sudah beratus-ratus formulir neraka diisi
sengaja memesan jauh-jauh hari
masinis culas kereta merah

Denah lusuh dipegang erat-erat
enggan bertanya,sayang suara katanya
malaikatpun masa bodoh
sibuk menyibakkan gerai rambut ikalnya
berusaha tampil tanpa cacat
wasiatpun buat kamar tidur akhir saja
peduli apa dengan anak cucu?
kasihan juga buat apa?

demi burung ababil nan berbaris rapi
siapa yang bakal peduli?
dia yang berziarah buat kamar impian
dia yang berziarah buat dua meter galian
dia juga yang berziarah buat warna putih
dan dia yang berziarah buat nama baik